Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Polsek Seteluk Gelar Patroli Malam Minggu MANTAP

Sumbawa Barat NTB - Anggota Piket SPKT Polsek Seteluk Polres Sumbawa Barat melaksanakan Kegiatan Malam Minggu MANTAP dilakukan pada  Sabtu, 24 Juni 2023 pukul 23.00 Wita yang bertempat di dusun Beda Rea Desa Seteluk Tengah, Kecamatan Seteluk, Kabupaten Sumbawa Barat.

Kapolres Sumbawa Barat AKBP Yasmara Harahap S. Ik melalui Kasi humas IPDA Eddy Soebandi S. Sos menyampaikan bahwa, anggota Piket jaga SPKT II Polsek Seteluk melakukan kegiatan antisipasi malam Minggu Mantap.

Baca juga: Hari Setianto, Terdakwa Kasus Korupsi PT Asabri Divonis 15 Tahun Penjara

Eddy mengatakan, kegiatan antisipasi malam Minggu Mantap dilakukan sebagai tindak lanjut untuk mendukung 16 progam PRESISI Kapolri Nomor 5 dan Nomor 11 tentang Pemantapan Kinerja Harkamtibmas Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik. Serta Comander Wish No.1.b, Sosok Polisi yang humanis.

"Anggota piket jaga SPKT II Polsek Seteluk Polres Sumbawa Barat melaksanakan patroli dialogis dengan mengedepankan pendekatan preventif di wilkum Polsek Seteluk, " jelasnya.

Baca juga: Heboh! Seorang Pemuda Asal Desa Tepas, Ditemukan Tewas Gantung Diri

Ia menghimbau kepada para pemuda/masyarakat agar menjauhi Miras serta Narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya serta mengajak pemuda untuk ikut berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan.

Dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Anggota Patroli Piket Jaga SPKT II Polsek Seteluk menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan, tidak membuang puntung rokok di sembarang tempat, tidak meninggalkan Api di hutan dan lahan, hindari praktik pembukaan lahan dengan cara membakar hutan dan lahan, dan apabila melihat kebakaran segera Laporkan ke Bhabinkamtibmas atau langsung melaporkan ke Polsek Seteluk.

Baca juga: 3 Saksi Kembali Diperiksa Terkait Korupsi di PT AMU

Pada kesempatan itu pihaknya memberitahukan kepada masyarakat untuk tidak menggunakan aliran listrik untuk perangkap hewan di ladang atau kebun yang dapat membahayakan orang lain dan sudah ada contoh orang menjadi korban meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik yang dipasang di ladang.

Selanjutnya memberi himbauan agar tidak cepat menerima berita yang belum tentu kebenarannya (HOAX) yang beredar di media sosial adanya penculikan anak. Menghimbau kepada masyarakat kecamatan Seteluk agar anak-anak yang bermain agar diawasi Orang tua terkait maraknya binatang (Anjing) yang terinfeksi penyakit Rabies.

Baca juga: Bareskrim Gelar Perkara Investasi Bodong Robot Trading

"Memberikan himbauan agar bersama sama menjaga kondusifitas Kamtibmas di masyarakat, " ujarnya.

Dia mengajak kepada warga untuk tetap menjaga kondusifitas lingkungan masing-masing dan berkoordinasi dengan jajaran aparat penegak hukum (Polsek Seteluk) sehingga terciptanya kondisi harkamtibmas yang aman dan kondusifitas. (Adb)

Baca juga: Surat Permintaan Klarifikasi pada Sekjen Kemenkes Bocor, Ombudsman RI Berikan Penjelasan